Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ أَيَّامٍ الْعَمَلُ الصَّالِحُ فِيهَا أَحَبُّ إِلَى اللَّهِ مِنْ هَذِهِ الْأَيَّامِ يَعْنِي أَيَّامَ الْعَشْرِ قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَلَا الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ قَالَ وَلَا الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ إِلَّا رَجُلٌ خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ فَلَمْ يَرْجِعْ مِنْ ذَلِكَ بِشَيْءٍ
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Tidak ada hari, amal saleh padanya yang lebih Allah cintai daripada sepuluh hari (awal Zulhijah).” Mereka berkata; “Wahai Rasulullah, tidak pula berjihad di jalan Allah? Beliau berkata: “Tidak pula berjihad di jalan Allah, kecuali seorang laki-laki yang keluar dengan jiwa dan hartanya kemudian tidak kembali membawa sesuatupun.” (HR. Abu Daud, Tirmidzi, Ahmad, & Ibnu Majah)
🔖 Penjelasan Hadis
1. Keutamaan Sepuluh Hari Zulhijah: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menegaskan bahwa amal saleh yang dilakukan pada sepuluh hari pertama bulan Zulhijah sangat dicintai oleh Allah melebihi hari-hari lainnya. Hal ini menunjukkan betapa istimewanya sepuluh hari ini dalam pandangan Islam.
2. Amal Saleh: Amal saleh mencakup berbagai bentuk ibadah seperti salat, puasa, sedekah, zikir, dan amal kebaikan lainnya, tentunya amal saleh yang disyariatkan, seperti puasa Senin Kamis, puasa Daud, salat tahajud dll. Dalam sepuluh hari ini, umat Islam dianjurkan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas ibadah mereka.
3. Bandingannya dengan jihad: Para sahabat bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam tentang apakah amal saleh pada sepuluh hari ini lebih utama dibandingkan dengan berjihad di jalan Allah. Sedangkan jihad adalah salah satu amal ibadah yang sangat tinggi kedudukannya dalam Islam.
4. Pengecualian dalam Jihad: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menjawab bahwa amal saleh pada sepuluh hari Zulhijah lebih utama kecuali dibandingkan dengan jihad seseorang yang keluar dengan seluruh jiwa dan hartanya, dan tidak kembali membawa apa-apa (yakni, orang tersebut mati syahid dan hartanya habis di jalan Allah). Ini menunjukkan bahwa amal di 10 awal Zulhijah seperti jihad dengan pengorbanan total, yang memiliki keutamaan yang sangat tinggi. Sedangkan untuk orang yang tidak mengalami kondisi ekstrim tersebut, amal saleh di sepuluh hari awal Zulhijah lebih utama.
5. Pesan Penting: Hadits ini mengingatkan umat Islam akan pentingnya memanfaatkan sepuluh hari pertama bulan Zulhijah dengan sebaik-baiknya untuk beramal saleh. Hal ini adalah kesempatan yang sangat berharga untuk meraih keridaan Allah.
Kesimpulannya, dalam hadis ini kita mendapatkan dorongan kuat untuk meningkatkan amal ibadah pada waktu-waktu yang istimewa dan memahami perbandingan nilai amal-amal ibadah dalam berbagai situasi.
Diterjemahkan dan diringkas di Singosari, Malang, Jawa timur, Indonesia, Senin 4 Zulhijah 1445 H (10 Juni 2024 M)
Oleh: Ery Santika Adirasa, S.ST, M.Ag.
Artikel hukumpolitiksyariah.com
keutamaan dzulhijjah keutamaan zulhijjah amalan dzulhijjah amalan zulhijah keutamaan bulan dzulhijjah keutamaan bulan zulhijah hadis dzulhijjah hadits dzulhijjah hadis dzulhijjah hadis zulhijah